Bus Tayo, Cara Wali Arief Mereduksi Kesenjangan Sosial di Kota Tangerang

 Jakarta - Kepimpinan Kepala Wilayah di daerah Kota Tangsel, Kota Tangerang dan Kabupaten Tangerang sepanjang sepuluh tahun akhir mengisap perhatian. Pasalnya dari semua rumor peraturan dan output yang dibuat jadi bahan penilaian untuk suksesi kepimpinan kedepan.

Komunikolog Politik dan Peraturan Public Tamil Selvan dan aktivis Tangerang Raya, Saiful Basri Tamil menjelaskan, dalam kerangka infrastruktur di daerah Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan, Dia menyaksikan, Wali Kota Bijak R Wismansyah, yang berusaha memperantai perkembangan daerah yang terku Bus Tayo asai oleh pengembang dan nonpengembang untuk mereduksi ketimpangan sosial. King88bet

"Misalnya dengan mendatangkan Bis Tayo dan angkutan Pemda yang lain, itu ialah peraturan yang sudah dilakukan buat mereduksi ketimpangan sosial yang terdapat, lepas dari buruk baiknya, saya cukup menghargai cara barusan," katanya, d ikutip Jumat (6/10/2023). king88bet login alternatif

Walau begitu, Kang Tamil panggilan akrabnya, mengomentari keras sikap kakunya petinggi public di Kota Tangerang pada transparansi info public yang terdapat.

Bus Tayo, Cara Wali Arief Mereduksi Kesenjangan Sosial di Kota Tangerang

"Banyak pula beberapa teman jurnalis mengeluhkan ke saya mengenai info public di Tangerang raya, saya kebingungan, apa sich yang ingin tertutupin? Ini jadi PR besar untuk Pemda di Tangerang Raya," ucapnya.

Di lain sisi, transparan bujet di Tangerang Raya tetap jadi suatu hal yang sulit untuk di akses.

"Kita sebagai masyarakat negara ingin menyaksikan apa pembangunan yang sudah dilakukan itu sulit sesuai kemauan masyarakat atau malah cuma kemauan petinggi semata-mata," pungkasnya.

Kang Tamil menambah, bila dampak pengembang teritori tempat tinggal dan sentuhan swasta ditiadakan dari Kota Tangerang, Kota Tangerang Selatan, dan Kabupaten Tangerang, karena itu Kota Tangerang yang dipandang sebagai daerah yang hendak kelihatan pembangunannya.

"Saya anggap yang bertahan paling lama itu Kota Tangerang, karena peraturannya memiliki sifat lengkap, misalnya membayar BPJS masyarakat, bedah rumah yang dihargai pemerintahan pusat dengan mendapatkan peruntukan banyak, beasiswa masif, saya anggap itu peraturan yang lumayan baik," tuturnya.

Pameran kendaraan komersil GIICOMVEC 2020 yang berjalan di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta Pusat, bukan hanya disanggupi truk saja. Tetapi, ada satu bis Tayo yang mempunyai performa lucu dan bikin gemas seperti pada film kartunnya.

Bis Tayo berkelir biru ini ada di booth Hino, dan adalah kendaraan yang dibikin untuk pemerintahan kota Tangerang, karena tersebit dari sisi body, yakni Trans Tangerang Mari atau Tayo.

Diterangkan Santiko Wardoyo, Direktur Pemasaran dan Promo PT Hino Motor Sales Indonesia (HMSI), bis ini diminta oleh Pemerintahan Propinsi Tangerang, dan diminta sekitar 20 unit untuk dipakai sebagai BRT (Bis Rapid Transit).

"Bis Tayo ini hasil kreasi Walikota Tangerang, Pak Arief (Arief Rachadiono Wismansyah). Ia yang ingin membuat semacam ini, dan kita saranai dan dibikin di karoseri dengan sasis medium bis Hino," terang Santiko.

Bis ini, mempunyai 27 bangku penumpang dan warna seirama dengan warna body. Komposisi joknya, ke samping kiri dan kanan menjadi posisi penumpang akan bertemu. Bekasnya, bangku ada di belakang seperti bis umumnya.

Postingan populer dari blog ini

German citizen contacted regional police on Germany's emergency number 110, having spotted the hiking group near the border, and suspecting that the group might be being smuggled across the border.

When pressed by Blitzer on whether he was describing an international coalition involving Israel,

low-emissions energy system